'Jual Diri' dengan Aktif Berorganisasi
Saat ini, mencari kerja tak hanya butuh IPK bagus. Pengalaman organisasi juga menjadi faktor yang dipertimbangkan oleh perusahaan dari calon karyawannya.
Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengasah kemampuan interpersonal. Mengapa tidak mencoba aktif dalam organisasi atau Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)? Tidak hanya menambah teman dan memperluas jejaring sosial, berkegiatan di organisasi atau UKM juga melatih keterampilan berkomunikasi, bersosialisasi dengan banyak karakter, serta belajar mengatur waktu dan profesionalisme kerja.
Lalu bagaimana organisasi bisa memengaruhi kemajuan diri dan bahkan karir di masa depan? Jawabannya ada pada jenis dan peranmu di dalam organisasi atau UKM. Ada banyak jenis organisasi dan UKM, mulai dari tingkat jurusan hingga universitas, dengan isu atau kepedulian yang berbeda-beda, misalnya alam, olahraga, sosial-budaya, keagamaan, seni, dan lain-lain.
PIlih yang sesuai minat
Dari sekian banyak pilihan organisasi, pilihlah organisasi yang sesuai dengan minat dan bakat. Lebih baik lagi jika organisasi itu sesuai dengan bidang karir yang ingin kamu tuju seusai kuliah. Apabila kamu suka menulis, kembangkanlah dalam pers kampus, atau bagi yang punya bakat menari atau bermusik, bergabunglah di UKM kesenian.
Mengetahui minat dan bakat akan membantumu menentukan tujuan karir ke depan. Menjadi âkutu loncatâ organisasi dengan mengikuti organisasi A lalu B untuk mencari kecocokan sebenarnya sah-sah saja, asalkan kamu keluar dengan etika yang baik misalnya dengan berpamitan atau memberikan keterangan.
Sama seperti jenjang karir dalam perusahaan, organisasi juga memiliki tingkatan 'karir'. Setelah beberapa saat menjadi anggota, ada baiknya kamu naik jabatan di tempat-tempat strategis, misalnya menjadi pengurus. Menjadi anggota aktif memang baik. Namun jika mampu menjadi seorang pemimpin yang baik, kenapa tidak? Jangan takut mendapat cap ambisius karena berani mencalonkan diri atau takut gagal memimpin. Kamu tidak akan tahu seberapa besar kemampuanmu jika tidak pernah mencoba. Menjadi pengurus akan semakin mengasah kemampuanmu dalam kepemimpinan dan mengorganisasi sesuatu.
Jika kamu merasa punya kemampuan dan sanggup, tidak ada salahnya dikembangkan dan digunakan untuk kepentingan bersama. Kalau kamu merasa masih belum mampu atau merasa tidak memiliki kemampuan yang cukup, usahakanlah menjadi anggota yang aktif memberi saran, dan tidak takut dikritik atau mengkritik. Jadikanlah masa kuliahmu semakin bermakna dengan berorganisasi.
Organisasi bagi kesuksesan karir
Hal di atas diperkuat dengan pernyataan dari Rudi Widiyanto, M.Psi., Psikolog, People Development Manager ECC UGM. Ia mengatakan, âDewasa ini, hardskill bukanlah jaminan kesuksesan di dunia kerja. Memiliki softskill akan lebih menjual dan berpengaruh bagi karir seseorang.â ujarnya. Masih menurut Rudi, âDua keahlian tadi memang wajib dimiliki. Namun, kemampuan softskill seperti kerja sama tim serta kemampuan berinovasi, akan lebih sering digunakan nantinya,â tukas Rudi mantap.
Tak hanya itu, Rudi menambahkan bahwa pada saat proses rekrutmen kerja, orang-orang yang aktif berorganisasi akan lebih dilirik perusahaan dibanding mereka yang tidak aktif berorganisasi. Bahkan meskipun orang tersebut hanya mencapai IPK standar. Pihak perusahaan lebih yakin, orang yang aktif organisasi sudah terbiasa menghadapi konflik sehingga tidak akan terkejut ketika berhadapan dengan masalah pekerjaan.
Sudahkah kamu berorganisasi? Ingin berorganisasi tetapi takut kuliah terganggu? Tilik beberapa tipnya di sini. Kamu juga bisa menambah informasi lain terkait organisasi di dua pranala lainnya di sini dan juga di sini.
Selalu belajarlah dari pengalaman. Akhir kata, selamat berorganisasi ya!
Penulis : Aura Cubanimita
Alumnus Ilmu Sejarah-FIB UGM 2013
Penulis lepas dari Yogyakarta
Editor : Vinia Rizqi, Rifki Amelia
Grafis : Muhammad Setiawan
Sumber :http://www.careernews.id/tips/view/2681-Jual-Diri-dengan-Aktif-Berorganisasi
No comments: